November 2012 ~ Desa Banjar Asem

Kamis, 22 November 2012

Struktur Organisasi Desa

Posted by Unknown 21.04

Perekaman Data E-KTP

Posted by Unknown 03.31

Pada tanggal 10 - 14 November 2012, Desa Banjar Asem mengadakan perekaman data E-KTP yang dibantu oleh Mahasiswa KKN Undiksha 2012. Berikut sedikit dokumentasi selama proses perekaman data E-KTP:

Categories: Event Desa

Sekilas Delod Rurung

Posted by Unknown 03.26

Categories: Delod Rurung

Sekilas Dajan Rurung

Posted by Unknown 03.25

Categories: Dajan Rurung

Sekilas Kalanganyar

Posted by Unknown 03.22

Categories: Kalanganyar

Sekilas Yeh Anakan

Posted by Unknown 03.18

Categories: Yeh Anakan

Sejak Majapahit menyerang Bali dibawah Pimpinan Patih Gajah Mada, Desa Banjarasem telah ada, seperti yang termuat dalam buku “Bali kalah dari Majapahit tahun 1343 M” (CC Breg,tt,) dan dipertegas lagi dalam buku Ekspedisi Gajahmada ke bali (Ginarsa, 1986) membuktikan bahwa pasukan Krian Kepakisan dan Krian Temenggung mampu menguasai desa-desa : Clukan Bawang, Banjarasem, Umanyar, Yehanakan, Kalopaksa, Ularan”.

Bila diteliti dari adanya Dadia-Dadia (Klien Kecil Patrilinial) yang membangun Desa Banjarasem tidaklah sebagai keberadaan sekarang dan bila dikaitkan dengan pelinggih yang terbuat dari batu yang ada di mrajan beberapa Dadya (terutama Pelinggih Surya) ada kesamaannya dengan Surya yang terbuat dari batu yang ada di Pura Desa, nampaknya Desa Banjarasem dibangun oleh beberapa Dadya di Banjarasem, diantaranya Dadya Pasek Gaduh, yang dikisahkan pecahan dari Belah Batuh (Soebandi, 1985) yang mungkin dengan beberapa Dadya lain sangat dekat dengan pendirian Desa ini dan Desa yang relatife tua ini bertambah-tambah penduduknya setelah kedatangan Patih Ularan Dalem Takmung (Klungkung) juga dengan keberadaan uwug Perean, uwug Payangan, Pembrontakan Agung Maruti, dan lain-lain. Dari hal tersebut diatas semua menambah daftar nama penduduk banjarasem sehingga jumlah nya berkembang sampai saat ini. Adapun asal muasal Desa Banjarasem kalau di tinjau dari sisi nama, berdasarkan cerita (Oral History) bahwa : Pura Empelan (di sebelah Timur Pura Desa Banjarasem sekarang) dan sekaligus di tempatkan itu distanakan Dewa Gede Desa.

Di pura Empelan ini lah mereka sepakat untuk memindahkan penyungsungan (Pura) kearah barat agar terhindar dari banjir yang sewaktu-waktu melanda Pura Empelan tersebut.

Akhirnya kurang lebih abad ke-16 dibangunlah Pura Desa yang sekaligus dianggap berdirinya Desa, yang mana ditempat mendirikan Pura Desa tersebut terdapat banyak pohon asam tumbuh lalu dinamailah Pura Desa tersebut dengan nama “ PURA ANYAR CELAGI MEJAJAR”.

Dari nama pura inilah muncul nama Desa Celagi Mejajar yang di dalamnya berstana Dewa Gede Desa, Dewi Sri, dan persimpangan-persimpangan Betara dari pura Agung Gede Pulaki dan pesanakanya. Selanjutnya berpungsi sebagai Pura Puseh Desa.

Dari nama CELAGI MEJAJAR ini lah diambil artinya menjadi Desa BANJARASEM (Celagi = Asem, Mejajar = Banjar).

Demikianlah Sejarah Desa Banjarasem yang sudah di gali dan disepakati bersama oleh warga desa sampai sekarang

Categories: Sejarah Desa

Profil Desa

Posted by Unknown 02.34

Desa Banjar Asem adalah salah satu Desa yang berada di Kecamatan Seririt Kabupaten Singaraja yang terletak pada 8,186 ° LS – 8,211 ° LS dan 114, 879 ° BT – 114, 911 ° BT. Jarak desa Banjar Asem dengan Kota Seririt yaitu sekitar 6 Km, sedangkan apabila ditempuh dari kota Singaraja jaraknya berkisar ± 31 Km dengan waktu tempuh sekitar 40 menit. Desa Banjar Asem memiliki batas-batas desa yaitu sebagai berikut :

Utara : Desa Kalisada
Timur : Desa Umanyar
Selatan : Desa Pangkung Paruk
Barat : Br. Dinas Tegallenga, Desa Kalisada

Visi & Misi

Visi Pemerintah Desa Banjarasem 2008-2013
Dengan Kerjasama Dan Kebersamaan Dapat terwujudnya Pembangunaan Fisik dan Mental yang Dilandasi Falsafah “Tri Hita Karana”.
MISI
Untuk mencapai Visi tersebut dilakukan Misi yaitu :
- Memupuk semangat kerjasama dan kebersamaan dengan masyarakat dan lembaga-lembaga di desa
- Mewujudkan pembangunan fisik dan mental spiritual berlandaskan falsafah “Tri Hita Karana”.
- Menjaga Persatuan dan Kesatuan di desa dan
- Meningkatkan taraf hidup masyarakat

Terdapat 4 Banjar Dinas :

Banjar Dinas Dajan Rurung
Banjar Dinas Delod Rurung
Banjar Dinas Yeh Anakan
Banjar Dinas Kalanganyar

Warga Desa Banjar Asem memiliki pekerjaan yang bervariasi, ada yang menjadi petani, nelayan, buruh dan juga PNS. Masyarakat desa Banjar Asem seperti masyarakat pada umumnya mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokoknya. Desa Banjar Asem memiliki beberapa kekurangan seperti kondisi tanah yang gersang dan berdebu ketika kemarau namun di musim kemarau seperti saat ini ada sawah yang masih bisa bercocok tanam padi dikarenakan air sumber irigasi masih mengalir. Kesulitan air bersih terutama di daerah yang memiliki tempat yang lebih tinggi juga menjadi kekurangan di Desa Banjar Asem.
Adapun potensi yang dimiliki oleh Desa Banjar Asem yang mempunyai potensi beberapa produk unggulan dan masih bisa dikembangkan antara lain:

Perkebunan
Perternakan yaitu, Babi dan Sapi Bali
Perikanan, terdiri dari ikan kerapu dan ikan tongkol
Industri kecil/kerajinan, terdiri dari pande besi dan tenun songket

Anggur juga sempat menjadi potensi yang dikembangkan di Desa Banjar Asem, dikarenakan hasilnya yang kurang memuaskan maka dalam beberapa tahun terakhir warga desa mulai menebangi pohon anggurnya dan kembali beralih menanam padi.

Categories: Profil Desa